PERSEPSI BERBEDA HAMBAT TERBENTUKNYA BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL (BPJS)

21-01-2010 / KOMISI IX


Adanya persepsi yang berbeda terhadap Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) berdampak pada terlambatnya implementasi SJSN khususnya terkait pembentukan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).  

            Demikian Sulastomo pakar asuransi  dalam paparannya  memberikan masukan terhadap RUU tentang BPJS pada Rapat Dengar Pendapat Umum dengan Komisi IX DPR yang dipimpin Wakil KEtua Komisi IX Soemaryati Aryoso, di Gedung DPR, Kamis (21/1)

            Penyelenggaraan Sistem Jaminan Sosial bagi sebuah negara adalah wujud tanggung jawab negara pada rakyatnya sejak lahir hingga meninggal, apabila penyelenggaraannya terhambat maka menurut Sulastomo, “Negara dapat dikatakan  telah lengah  dan  mengalami keterlambatan didalam mewujudkan kesejahteraan bagi rakyatnya”, terangnya.

Disampaikan Sulastomo, bahwa telah ada kesepakatan termasuk oleh DPR dan Pemerintah, bahwa badan yang sesuai untuk SJSN adalah sebuah badan khusus (bukan BUMN) dibawah Presiden, dimana untuk itu Presiden akan dibantu oleh sebuah Dewan yang dinamakan Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN).

“Tetapi meskipun DJSN telah terbentuk, belum dapat berfungsi sebagaimana mestinya, mengingat peraturan perundangan terkait BPJS belum diterbitkan”, katanya..

Menurut Sulastomo, untuk menata  pelaksanaan SJSN tergantung pada political will antara pemerintah dan DPR. Apakah dengan mengusulkan perubahan UU BUMN yang mengakomodasi BUMN Khusus yang bersifat nirlaba atau menerbitkan Perpu BPJS atau Amandemen UU No. 40/2004 tentang SJSN. (sc)


BERITA TERKAIT
Nurhadi Ungkap Banyak Dapur Fiktif di Program MBG, BGN Diminta 'Bersih-Bersih’
14-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI Nurhadi menemukan adanya 'dapur fiktif' dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG),...
Kunjungi RSUP, Komisi IX Dorong Pemerataan Layanan Kesehatan di NTT
13-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Kupang - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris menyampaikan apresiasi atas pengelolaan RSUP dr. Ben Mboi Kupang...
Komisi IX Tegaskan Pentingnya Penyimpanan Memadai di Dapur MBG
13-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Gorontalo - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Nihayatul Wafiroh, menilai bahwa tidak semua dapur Makan Bergizi Gratis (MBG)...
Komisi IX Pastikan Dukungan Anggaran Pusat untuk Tekan Stunting di NTT
13-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA,Kupang - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris menegaskan komitmen DPR untuk memastikan program dan anggaran dari pemerintah...